Mungkin sudah lama kita mengenal istilah hipnoselling ini atau bagi yang belum pernah dengan saya jelaskan sedikit apa itu hipnoselling. Sebenarnya ini adalah cara menghipnotis calon konsumen ataupun pelanggan kita agar membeli baik itu secara sadar dipengaruhi atau secara tidak sadar dipengaruhi tetapi intinya membeli produk kita.
Sebelum lebih jauh saya menulis tentang hipnoselling alangkah baiknya kita sedikit review tulisan saya sebelumnya tentang copywriting yang berisikan komponen dasar teknik penulisannya. Setelah mengenalnya bukan berarti kita langsung jago membuatnya tetapi tentu butuh pengalaman dan pelatihan yang baik, semakin banyak anda praktek maka semakin bagus perkembangannya.
Saya akan sedikit menambahkan bahwa perlu adanya bumbu-bumbu pada penulisan copywriting agar calon pembeli menjadi tertarik dengan copywriting anda. Ada banyak pembicara dan juga orang hebat bidang copriwriting di Indonesia yang menjelaskan bahwa dalam penelitian, otak manusia ada bagian khusus yang memang secara alami sudah ada dari lahir artinya itu diciptakan oleh Tuhan saat manusia dibentuk. Nah bagian inilah yang sangat berguna untuk kita sebagai penjual agar dia mau membeli produk kita.
Trik-trik yang mengandalkan otak manusia dan apa yang ada didalamnya inilah yang dinamakan hipnoselling. Mengapa disebut demikian? karena kerjanya teknik ini persis dengan cara kerja hipnotis. Ada beberapa contoh yang mungkin bisa anda tiru dalam teknik ini, silahkan baca lebih lanjut dan jika kurang bisa anda cari buku yang lebih detail penjelasannya.
Ilusi pilihan
Ini agak rumit tetapi sudah saya lakukan dan ternyata banyak berhasilnya daripada gagal. Seacara teori kita buka dulu dengan menampung permasalahan lewat tanya jawab, kemudian kita meberikan solusi tetapi tidak satu karena mungkin saja variasi produk kita lebih dari satu kombinasi. Terakhir baru kita buat pilihan solusi A atau B yang bapak/ibu pilih?
Dengan demikian tidak ada pilihan penolakan tetapi secara pelan kita langsung memutuskan bahwa orang tersebut akan membeli tetapi beli yang mana? nah itu pilihan yang kita berikan. Misal saja “untuk permasalahan administrasi sekolah di tempat bapak memang seharusnya memakai perangkat pembantu yaitu berupa software pembayaran SPP, bapak mau pilih software yang online atau offline? “
Itu adalah contoh saja, silahkan dikembangkan sesuai produk atau jasa yang anda miliki. Sekali lagi saya tekankan bahwa ini perlu proses, karena jika dilakukan terlalu lama dari pembukaan akan basi dan jika terlalu cepat maka terasa hambar tidak ada penekanan.
Instruksi negatif
Ini seperti melarang “jangan buru-buru software pembayaran SPP dulu tetapi lihat kebutuhan dan juga keuntungan jangka panjangnya” nah maka secara tidak sadar otak akan menolak kalimat negatif didepannya dan selanjutnya menerima logika dibelakangnya yang artinya dia segera membeli software kita karena dia teringat banyak permasalahan yang telah dihadapi dan bisa diselesaikan dengan solusi software tadi serta banyak manfaatnya.
Otak kita sejatinya tidak bisa menerima kalimat negatif, nah hal ini kita manfaatkan untuk menjual produk kita. Semakin anda banyak latihan teknik ini dan juga semakin mendalaminya maka anda bisa memakainya seolah mengalir saja tanpa harus memikirkan susunan kata-katanya.
Membaca hati
Sebelum menebak sebaiknya anda mengumpulkan informasi sebanyak mungkin terutama tentang kendala atau masalah yang terjadi atau dialamai oleh calon pembeli, kemudian simpulkan dan buat tebagakn permasalahan yang lebih umum. Misal saja ” saya tahu bahwa kasir akan sangat sibuk terutama saat diminta rekapan dan kesibukan ini akan terus bertambah menjelang ujian sekolah, karena harus mengetahui siapa saja yang belum mebayar dan berapa kekurangannya, jika hanya 1 sampai 10 siswa maka itu mudah tetapi jika 300 sampai 600 orang akan bingung kasirnya, dan bertambah bingung lagi jika siswanya lebih dari 1.000 orang…”
Ini tebakan secara umum, karena tidak mungkin kasir tidak sibuk jika dia harus membuat rekapan ribuan siswa dan juga membuat laporan detail pembayarannya. Jika kita masuk ke penjualan maka kita akan membuat solusinya yaitu dengan cara membeli software sekolah yang bisa membantu mempercepat hanya dengan beberapa klik sudah beres, karena data sudah ada tinggal menyusun saja.
Analogi
Membuat perumpamaan yang mendukung logika sebelumnya. Misal saat kita menjelaskan kerja manusia dibandingkan komputer kita buat saja logika sederhana misal menghitung angka jutaan dengan kalkulator tentu beda jauh dengan menghitung manual pakai coret-coretan.
Demikian hipnoselling yang dapat saya jelaskan, namun intinya masih sama kita harus menekannya pada closing statemen agar terjadi penjualan. Sekali lagi jika tulisan saya kurang jelas silahkan tanya di komentar ataupun juga mencari bahan bacaan di buku-buku offline.